Tidak ada satu pun yang mengharapkan rumah tangganya menjadi terasa menyengsarakan.
Tapi, faktanya, di luar sana banyak sekali rumah tangga yang terasa menderita.
Sebagai istri, rasanya seperti ada di neraka dunia ketika punya rumah tangga semacam ini.
Setidaknya ada 3 tanda rumah tangga toxic dan menyengsarakan.
Suami Manipulatif
Suami yang manipulatif cenderung tidak mau disalahkan ketika berbuat salah.
Sebaliknya, dia akan terus menerus mencari dan menunjuk kekurangan istri agar pikiran istri tidak sempat mengoreksi suami.
Selain itu, dia akan cenderung playing victim atau bertingkah seolah sebagai korban ketika dia berbuat kesalahan besar seperti selingkuh dan sebagainya.
Tentu saja sikap suami yang seperti ini menyiksa buat para istri.
Mengisolasi Istri dari Lingkungan Sosialnya
Tanda kedua rumah tangga toxic dan menyengsarakan adalah ketika suami mengisolasi istri dari lingkungan sosialnya.
Di sini seorang suami, tanpa alasan yang jelas, melarang istri untuk keluar rumah atau bersosialisasi dengan muslimah lain.
Istri jadi tidak punya kesempatan untuk bersilaturahim, atau bersosialisasi dengan sesama muslimah.
Tidak Bebas Menjadi Diri Sendiri
Tanda ketiga rumah tangga toxic adalah ketika suami maupun istri merasa tidak bebas menjadi dirinya sendiri.
Dalam kondisi semacam ini, istri merasa tersiksa batin karena harus menjadi sosok yang bukan dirinya.
Lebih tepatnya, suami atau istri harus mengubah kepribadiannya tanpa disertai dengan kesadarannya sendiri.
Itulah 3 tanda rumah tangga toxic dan menyengsarakan. Semoga rumah tangga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT dan diberikan keharmonisan dan keberkahan. Aamiin.
Buat Sahabat Bunda yang punya gejala di atas, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Bunda Ayu Puspita di nomor WA 08112787915.
BACA JUGA: